Senin, 30 Juli 2012

Pengembangan Potensi Kelautan Kota Cirebon

    Terletak di pinggir pantai utara jawa merupakan keuntungan tersendiri bagi kota Cirebon. Terletak pada posisi 108.33o dan 6.41o Lintang Selatan pada pantai Utara Pulau Jawa, bagian timur Jawa Barat, memanjang dari barat ke timur ± 8 kilometer, Utara Selatan ± 11 kilometer dengan ketinggian dari permukaan laut ± 5 meter dengan demikian Kota Cirebon merupakan daerah dataran rendah dengan luas wilayah administrasi ± 37,35 km2 atau ± 3.735,8 hektar yang mempunyai batas-batas : 
- Sebelah Utara : Sungai Kedung Pane
- Sebelah Barat : Sungai Banjir Kanal / Kabupaten Cirebon
- Sebelah Selatan : Sungai Kalijaga
- Sebelah Timur : Laut Jawa
Walaupun panjang pantainya sangat kecil tapi memiliki potensi yang tidak sedikit kalau kita bisa mengelolanya dengan baik. 


Minggu, 29 Juli 2012

Taman Parkir Hijau Kota Cirebon

     Perkembangan kota Cirebon yang begitu pesat menjadikan kota Cirebon Semakin banyak diminati investor untuk membuka usaha di kota ini. Perkembangan ini menggembirakan sekaligus menimbulkan kekhawatiran akan daya dukung kota cirebon untuk memberikan kenyamanan bagi warganya. Wilyahnya yang sempit menjadikan pemerintah kota harus berupaya keras untuk membagi ruang sesuai porsinya terutama ruang untuk penghijauan.

       Penghijauan sangat penting bagi sebuah kota. Ruang terbuka hijau seperti  paru-paru yang memompa udara yang bersih kedalam tubuh dan mengganti udara yang sudah terpolusi sehingga warga tinggal didalamnya bisa merasakan kehidupan yang lebih baik. Saat ini Kota Cirebon telah bekerja keras  untuk menghijaukan kota dengan menanam kembali pohon-pohon disudut-sudut kota cirebon yang dimotori oleh Kantor Lingkungan Hidup Kota Cirebon.

    Setiap pimpinan instansi pemerintah diwajibkan menyumbangkan sejumlah pohon untuk menghijaukan kota. Hal ini dilakukan tentu sebagai perwujudan kepedulian pimpinan daerah akan kota Cirebon yang lebih hijau. tetapi ada juga kasus-kasus yang memprihatinkan, ketika pemerintah kota giat menggalakkan penghijauan, dengan alasan mengganggu kegiatan bisnis ada beberapa pohon peneduh dipinggir jalan yang ditebang. seharusnya pemilik bisnis mengganti pohon yang ditebang tersebut dengan jumlah pohon yang lebih banyak berkoordinasi dengan pihak pihak terkait.

     Ada satu solusi yang menurut saya dapat menambah jumlah lahan hijau sekaligus mengurangi kemacetan dan mendorong tumbuhnya ekonomi kecil dan menengah yaitu  "Taman Parkir Hijau". Di Jogja ada beberapa taman parkir yang cukup baik untuk ditiru diterapkan di kota Cirebon misalnya taman parkir Malioboro baik di sebelah selatan maupun disebelah utara dan Taman parkir yang ada di UGM.

     Sebagai taman parkir fungsi utamanya adalah memang menjadi lahan parkir. Untuk daerah-daerah yang minim lahan parkir maka orang akan parkir di pinggir-pinggir jalan dan hal tersebut akan membuat jalanan menjadi macet dan itulah yang terjadi di banyak tempat di Indonesia. Dengan dibangunnya lahan parkir maka kendaraan-kendaraan akan dengan tertib terparkir dan tidak memakan badan jalan sehingga arus lalu lintas pun menjadi lancar. Sebagai lahan parkir tentunya akan mingingkatkan pendapatan daerah dari parkir.

      Lahan parkir ini juga dapat kita jadikan sebagai lahan terbuka hijau dengan menanaminya dengan pohon-pohon yang rindang. sehingga fungsinya menjadi ganda selain sebagai tempat parkir juga sebagai ruang terbuka hijau yang sedikit banyak bisa meminimalisir polusi yang tentunya berguna bagi kesehatan.

  Untuk lebih memberdayakan taman parkir maka disekitar taman parkir bisa didirikan lapak-lapak untuk berjualan bagi Usaha kecil maupun koperasi. Mereka bisa berjualan makanan dan minuman ataupun suvenir khas atau oleh-oleh khas kota Cirebon. Dengan didirikannya lapak-lapak maka akan meningkatkan kesejahteraan warga Cirebon. Lebih bagus lagi jika taman ini dilengkapi dengan fasilitas bermain bagi anak2.  

Sabtu, 28 Juli 2012

Bus Kota Di Cirebon

       Kota Cirebon berkembang sangat cepat ditandai dengan banyaknya mall atau pusat-pusat perbelanjaan, gedung-gedung perkantoran, hotel, restourant dan bangunan fisik lainnya. walaupun kotanya kecil tetapi perkembangannya semakin hari semakin ramai. mall-malll dipadati oleh pengunjung, begitu juga hotel dan restaurant. Jalan-jalan besar kota cirebon hampir semuanya merupakan pusat perdagangan barang dan jasa. Fasilitas kota cirebon tersebut menarik banyak orang untuk mendatanganginya baik menggunakan angkutan pribadi ataupun angutan umum.
   
        Jalan-jalan kota Cirebon ramai dipadati oleh kendaraan. Kendaraan kecil, besar, roda dua maupun roda empat.Memang menjadi kewajaran apaila sebuah kota bertumbuh dan semakin makmur maka alat transportasi nyapun bertumbuh sebagai akibat dari meningkatnya kesejahteraan masyarakat, daya beli masyarakat untuk alat transportasi pun bertamabah akibatnya jumlah kendaraan bertambah banyak.
     
        Pertambahan kendaraan yang cepat tidak sebanding dengan pertambahan jalan yang ada oleh karena itu perlu solusi agar kota cirebon tidak terjebak  kedalam masalah perkotaan yang banyak melanda kota-kota besar seperti Jakarta dan Bandung yaitu masalah kemacetan. Solusi ini harus sedini mungkin difikirkan karena apabila kemacean sudah terjadi untuk membenahinya akan sangat sulit dilakukan dan membutuhkan cost atau biaya yang sangat besar.
     
      Mungkin salah satu solusi yang dapat dilakukan pemerintah kota Cirebon adalah dengan mengganti moda transportasi angkutan kota yang ada sekarang dengan moda transportasi yang baik seperti busway di Jakarta atau transjogja di Jogjakarta dengan berbagai modifikasi yang sesuai dengan kondisi kota cirebon. Mungkin kita tidak perlu membuat jalur khusus seperti Busway karena itu memerlukan space yang banyak kita bisa mencontoh transjogja tetapi dengan menambah tempat pemberhentian agar masyarakat mudah menjangkaunya dan ongkos diminta pada saat didalam bus untuk lebih memudahkan pelayanan.

     Sudah sewajarnya pemerintah kota cirebon menyediakan transportasi yang aman dan nyaman bagi warganya sehingga orang akan lebih senang untuk menggunakan angkutan umum daripada kendaraan pribadi. dengan banyaknya orang yang menggunakan angkutan umum maka dampaknya pada berkurangnya penggunaan kendaraan pribadi dan kemacetanpun dapat diminimalisasi.

         Tentu saja kerja ini bukan semata tanggung jawabpemerintah kota cirebon tetapi juga didukung oleh kota dan kabupaten disekitarnya karena angkot yang masuk kota cirebon juga terintegrasi dengan kota dan kabupaten disekitarnya. Yang tidak kalah pentingnya adalah dukungan dari Pemeintah Prop. jawa barat sebagai koordinator dari Kota dan Kabupaten Propinsi Jawa barat sama seperti dukungan pemda DKI dan Pemda Prop. DIY terhadap Busway dan Transjogja.

       Apa keuntungan adanya Bus Kota bagi kota Cirebon. Keuntungan adanya buskota ini bisa dirasakan oleh masyarakat sebagai pengguna maupun bagi pemerintah kota Cirebon sendiri. bagi masyarakat sebagai pengguna tentu saja dengan kehadiran bus kota yang tertata akan memberikan kenyamanan dan rasa aman dalam bepergian dan bagi pemerintah kota dengan adanya bus kota yang tertata maka akan mengurangi kemacetan dan pelayanan kepada masyarakat dapat terpenuhi. masyarakat butuh transportasi aman dan nyaman dan pemerintah menyediakannya.

Senin, 16 Juli 2012

Cirebon Batik


Indonesia has many national identities that make Indonesia  different from other countries. While Japan is famaous for kimono and India is well known for sari. Indonesia has Batik. If you came to Indonesia, you can see batik everywhere. Indonesian usualy wear batik in many events such as meetings, ceremonial event and etc. Some place in Indonesia are famous as a batik centre that produces batik with different motives. Cirebon is one of batik centres that has unique motives that become a trend material for fashion. there are many artisants make a batik  named Cirebonan Batik.